Long weekend kemarin, sekitar 65 ribu wisatawan mengunjungi Garut. Jumlah tersebut terhitung mulai tanggal 5-8 Mei 2016. Kepala Unit Pelaksana Teknis Dinas Bagendit Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Garut Heri Sobur Heriana juga mengakui adanya peningkatan jumlah wisatawan saat long weekend kemarin. “Memang ada peningkatan dibandingkan hari biasa. Tapi dibandingkan tahun lalu menurun,” ungkapnya.
Sekretaris Disbudpar Kabupaten Garut Wiguna mengatakan, sedikitnya ada 64.486 orang wisatawan mengunjungi Garut. Jumlah itu hanya dari sembilan titik objek wisata. Yakni Situ/Candi Cangkuang sebanyak 1.600 orang, Situ Bagendit 474 orang, pantai Rancabuaya 3.886 orang, Pantai Sayangheulang 3.746 orang, Taman Wisata Alam TWA Kawah Papandayan 5.000 orang, TWA Kawah Talaga Bodas 1.800 orang, Taman Satwa Cikembulan 6.000 orang, kawasan Darajat Pasirwangi 20.000 orang dan Cipanas Tarogong Kaler 15.000 orang. Diperkirakan jumlah wisatawan sebenarnya lebih banyak lagi jika melihat banyaknya objek wisata lainnya yang ada di Garut.
Manajer Taman Satwa Cikembulan Rudi Arifin mengakui jumlah wisatawan ke tempatnya meningkat. “Alhamdulillah kunjungan wisatawan cukup ramai, sekitar enam ribu orang. Kebanyakan dari luar Garut,” kata Rudi.
Namun demikian Rudi mengakui kondisi cuaca diwarnai hujan deras menjadi kendala bagi wisatawan menghabiskan waktunya di tempat wisata. Begitu pun akses jalan yang kurang memadai membuat sejumlah calon pengunjung membatalkan kunjungannya.
Humas Perhutani KPH Garut Tisna menyebutkan, jumlah kunjungan wisatawan di kawasan Perhutani Garut tercatat mencapai sekitar 1.150 orang. Itu pun baru dari tiga dari sekian banyak objek wisata yang ada, yakni Gunung Cikurai sebanyak 1.000 orang, Curug Teko 50 orang, dan Situ Cibeureum sebanyak 100 orang. (*)
