Produk APP Paling Ramah Lingkungan

ramah lingkungan

Sepertinya Asia Pulp & Paper (APP) Sinar Mas patut diacungi jempol karena telah mengharumkan nama Indonesia. Ya, APP membuktikan kepada dunia bahwa produknya paling ramah lingkungan. Itu terbukti dari diraihnya penghargaan EcoProduct International Fair 2016 (EPIF) di Bangkok, Thailand.

APP adalah produsen penghasil kertas terbesar di Indonesia dan ketiga terbesar di dunia. APP adalah pelopor dalam proses produksi pulp dan kertas yang berkelanjutan melalui komitmen Forest Conservation Policy yang diimplementasikan sejak tahun 2013 silam sebagai bagian dari Sustainability Roadmap Vision 2020.

Melalui FCP, APP berkomitmen untuk meniadakan deforestasi di seluruh rantai pasokannya, melindungi area hutan, mengelola lahan gambut secara bertanggungjawab dan pelibatan masyarakat lokal dalam meningkatkan kesejahteraan dan melindungi hutan.

Nah, komitmen Forest Conservation Policy (FCP) milik APP yang telah diterapkan sejak tahun 2013 silam itu dinilai memiliki dampak positif dalam usaha perlindungan dan konservasi hutan alam di area dimana APP dan para pemasok kayu pulpnya beroperasi.

Berdasarkan komitmen ini juga, sejak 2013 pabrik-pabrik pulp dan kertas APP hanya menerima kayu yang berasal dari hutan tanaman industri (HTI) yang dikelola secara berkelanjutan berdasarkan prinsip-prinsip pengelolaan hutan lestari (Sustainable Forest Management).

“Forest Conservation Policy merupakan komitmen APP untuk menghapus praktek deforestasi dalam rantai pasokan kami, dan menjadi panduan kami dalam bekerjasama dengan berbagai pemangku kepentingan untuk terus meningkatkan upaya konservasi hutan dan restorasi lahan gambut secara berkelanjutan” kata Global Communication Director APP Tan Ui Sian.

Penghargaan itu sendiri diserahkan langsung oleh Wakil Perdana Menteri Prajin Junthong kepada perwakilan dari APP yaitu Mitsuko Iinumadari APP Japan Chairman Office di sela-sela acara EPIF International Conference. Penghargaan ini juga menjadikan APP satu-satunya perusahaan Indonesia yang pernah meraih penghargaan ini.

”Kami menyambut baik apresiasi ini. Selain mewakili Indonesia di ajang internasional, penghargaan ini menjadi pengakuan industri global bahwa Indonesia dapat menjadi garda depan dalam menghasilkan produk-produk yang ramah lingkungan,” lanjutnya.

Tan menambahkan EPIF adalah sebuah pameran internasional yang digelar setiap tahun oleh organisasi nirlaba dari Jepang, Asian Productivity Organization (APO) sejak 2004 silam. Tahun ini, APO bersama Federation of Thai Industries (FTI) dan Thailand Productivity Institute (FTPI) menggelar EPIF di Thailand untuk kedua kalinya setelah tahun 2005.

EPIF 2016 digelar di Bangkok International Trade & Exhibition Center mulai tanggal 8 Juni hingga 11 Juni 2016, mengusung tema ”24 Hour Eco Life” dan melibatkan lebih dari 170 peserta pameran, 200 booth dan lebih dari 70.000 pengunjung.

Selain APP, pemenang lain dari penghargaan ini adalah JFE Group, Kao Corporation (Jepang), LionCorporation (Thailand), Taiheiyo Cement Corporation (Jepang), Thai Wacoal PublicCompany Limited (Thailand), Thanakorn Vegetable Oil Product (Thailand), The SiamCement Public Company Limited (Thailand) dan Toto Ltd (Jepang). (ncy)