SMS Tantang Pengunjung Berjalan di Atas Api, Berani?

SMS
Berjalan di atas api merupakan salah satu wahana yang disiapkan Summarecon Mall Serpong (SMS) untuk pengunjungnya. Wahana ini dihadirkan dalam menyambut perayaan tahun baru Imlek 2017. (Foto: Summarecon for Release Insider)

Release Insider | MENYAMBUT hadirnya si Ayam Api, SMS (Summarecon Mall Serpong) menghadirkan sesuatu yang menarik. Pengunjung SMS akan merasakan bagaimana rasanya berjalan di atas api. Anda berani?

Yang namanya api, pasti panas. Begitulah kesan yang terbayang di benak Anda, bukan? Akan tetapi, tidak demikian halnya dengan yang akan Anda rasakan di mal terfavorit di Serpong, Tangerang, tersebut.

Ya, elemen api yang dihadirkan SMS bukan asli, melainkan lebih pada dekorasi lima elemen kehidupan dalam kepercayaan masyarakat Tionghoa. Kelima elemen itu adalah tanah, air, kayu, api, dan besi, yang dikemas persis seperti aslinya dalam ruangan 3×3 meter persegi.

’’Pengunjung akan merasa seperti berjalan di atas api,’’ kata Cut Meutia selaku General Manager Corporate Communication Summarecon.

Tahun baru Imlek tak lama datang, yakni pada 28 Januari 2017. Jika setiap tahunnya selalu berkreasi menghadirkan karakter setiap shio, pada Imlek kali ini SMS akan hadir dengan konsep berbeda.

’’Kami mengangkat tema ’Lights of Prosperity’ mulai 12 Januari hingga 12 Februari 2017 yang berlokasi di Atrium Forum,’’ ujar Cut Meutia menambahkan.

Baca juga: Serunya Atraksi Perang Air Jelang Imlek

Nuansa api memang terasa begitu kental dalam setiap dekorasi. Tampak dari atrium tersebut yang dipermak bercahaya dengan panggung berupa rumah oriental. warna merah dan kuning menyala, cukup mendominasi.

SMS
Giant Lantern bergerak memutar menghiasi area Atrium Forum dengan corak si ayam api yang menjadi shio tahun ini. (Foto: Summarecon for Release Insider)

Tidak hanya itu, hampir di seluruh area atrium dihiasi dengan giant lantern berwarna putih merah menyala. Lampion raksasa atau Giant Lantern juga dipersembahkan khusus sebagai daya tarik utama.

Lentera berukuran tinggi 12 meter dan diameter 5 meter ini bergerak memutar menghiasi area tersebut dengan corak si ayam api yang menjadi shio di tahun ini. Atribut kebangsaan masyarakat Tionghoa yang identik dengan warna merah dan emas ini, tersebar menghiasi segala sudut SMS, mulai dari lobi atau pintu masuk area mal hingga di beberapa titik koridor area mal hingga area Downtown Walk dengan untaian lampion warna warni.

Elemen api menjadi unsur dominan dalam setiap dekorasi. Ini menunjukkan kehangatan serta ketenangan batin di dalam menjalin hubungan antar pribadi dan keluarga.

Menurut Cut Meutia, selain menyajikan lima elemen dan membuat pengunjung merasa berjalan di atas api, pihaknya juga menghadirkan replika air terjun, dan berbagai wahana lain. Cukup dengan membayar tiket masuk senilai Rp10.000 pada Senin hingga Kamis, dan Rp20.000 pada Jumat sampai Minggu, pengunjung bisa menikmati seluruh wahana tersebut.

’’Wahana ini disiapkan khusus untuk pengunjung dengan dilengkapi berbagai program dengan hadiah menarik. Pengunjung yang beruntung bisa mendapatkan jutaan voucher belanja,’’ kata Cut Meutia. (ant)