Release Insider| JUMLAH kunjungan turis asing atau wisatawan mancanegara (wisman) ke Indonesia terus meningkat. Pada September 2016, kunjungan turis asing mencapai lebih dari 1 juta wisman. Jumlah ini mengalami peningkatan sebesar 9,40 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu berjumlah 920.128 wisman.
Data BPS dan Asdep Penelitian dan Pengembangan Kebijakan Kepariwisataan, Deputi Bidang Pengembangan Kelembagaan Kepariwisataan, Kementerian Pariwisata (Kemenpar), menyebutkan secara kumulatif kunjungan turis asing pada Januari hingga September 2016 mencapai 8,36 juta atau meningkat sebesar 8,51 persen dibandingkan periode yang sama tahun lalu sebanyak 7,70 juta wisman.
Kunjungan turis asing atau wisman berdasarkan kebangsaan pada September 2016 di 19 pintu utama dibandingkan September 2015 yang mengalami pertumbuhan tertinggi adalah; Bahrain (46,84 persen), Mesir (42,86 persen), Tiongkok (28,08 persen), India (26,61 persen), dan Prancis (18,92 persen). Sedangkan secara kumulatif Januari hingga September 2016 yang mengalami pertumbuhan tertinggi yaitu Mesir (48,72 persen), Bahrain (46,33 persen), India (28,90 persen), Tiongkok (24,15 persen), dan Prancis (23,15 persen).
Baca juga: Kapasitas Kursi Turis Asing Ditambah
Menteri Pariwisata (Menpar) Arief Yahya mengatakan, capaian kunjungan turis asing pada Januari hingga September 2016 sebesar 8,36 juta wisman semakin menguatkan keyakinan akan tercapainya target 12 juta wisman hingga akhir tahun ini.
’’Selama tiga bulan berturut-turut yaitu Juli, Agustus, dan September 2016 jumlah kunjungan turis asing menembus angka di atas 1 juta wisman. Kita harapkan pada Oktober, November, dan Desember akan meningkat lagi,” kata Menpar Arief Yahya di Jakarta, Kamis (3/11).
Perbanyak Even
Arief Yahya mengungkapkan, upaya untuk meningkatkan kunjungan wisman di pengujung akhir tahun antara lain dengan memperbanyak even menarik terutama di tiga pintu utama (great). Yakni Bali, Jakarta, dan Batam.
’’Bali mempersiapkan puluhan event menarik sebagai year and untuk meningkatkan kunjungan wisman yang tahun ini mentargetkan sebanyak 4,8 juta wisman atau memberikan kontribusi sebesar 45 persen dari total kunjungan wisman secara nasional,” kata Menpar Arief Yahya.
Begitu pula Bintan, Kepulauan Riau pada November-Desember akan diselenggarakan sejumlah even sport tourism dan entertaintment bertaraf internasional yang akan menarik banyak wisman dari Singapura dan Malaysia. Tahun ini Great Batam/Bintan mentargetkan 2,5 juta wisman.
Baca juga: Wisata Bali Jangan Sampai Stagnan
Pulau Bintan merupakan satu di antara destinasi wisata yang potensial untuk wisata daerah perbatasan. Destinasi lain wisata daerah perbatasan adalah Manado, Papua, Entikong, dan Atambua (Dili). Kemenpar menggecarkan promosi dengan menggelar festival kesenian di sejumlah wilayah untuk menarik wisman dari negara perbatasan.
Misalnya, belum lama ini Kemenpar menggelar Festival Wonderful Indonesia (FWI) di Aruk, Kecamatan Sajingan Besar, Kabupaten Sambas, Kalimantan Barat untuk menarik kunjungan wisman dari Negeri Serawak, Malaysia. (ncy)
